DAKWAH NGGAK MELULU CERAMAH

MENCIPTAKAN KONTEN YANG MENARIK

Jakarta, Kolom Corat-Coret-BISMIROBBIK CHANNEL Menjadi semacam media publish alternatif di kampus STAI INDONESIA JAKARTA. BISMIROBBIK CHANNEL, Menghelat acara “Kajian Kitab Klasik Ulama Nusantara” dengan mengulas Kitab ad-Durru an Nafis yang saban hari Kamis pukul 14.00 WIB berlokasi di ruang perpustakaan kampus (STAI INDONESIA JAKARTA). Kegiatan edukatif tersebut kini bisa disimak dan disaksikan melalui channel Youtube kami: (BISMIROBBIK CHANNEL).

Kehadiran “BC” (BISMIROBBIK CHANNEL), merupakan reaksi kami terhadap “Revolusi Industri 4.0”, angka 4.0 sendiri memiliki makna bahwa ini merupakan proses pembentukan generasi kalangan Milenials. Penggunaan Internet of Things (IoT) yang semakin pesat di belbagai tempat mulai di pusat-pusat perkotaan maupun ke daerah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal). Sehingga merubah pola kehidupan manusia. Murid maupun segmen Mahasiswa mereka dengan sangat mudah menemukan informasi melalui internet untuk mengerjakan tugas-tugas sekolah ataupun tugas makalahnya, bagi kalangan Mahasiswa.

Bahkan untuk kondisi tertentu internet dipergunakan untuk mempromosikan usaha kecil mereka yang diunggah di sosial media populer seperti; Facebook, Instagram atau Kanal Channel Youtube. Adapun harapan Bismirobbik Channel sebagai kanal streaming bisa turut serta berkontribusi dan menjadi bagian dari Perkembangan Inovasi Teknologi untuk Pendidikan di Masa Depan. “Learning Management System” bagi Murid/Mahasiswa agar menumbuh-kembangkan Iklim Akademis, Agamis dan Humanis. Karena di Era Revolusi Industri 4.0, kalangan Milenials sebagian besar menghadapi pergeseran kebiasaan lama menuju ke tradisi baru (kekinian).

Perkembangan dunia digital begitu dinamis yang lambat laun, bukan sekedar mempengaruhi tapi mengubah gaya hidup masyarakat tanpa dapat dielakkan oleh siapa pun. Maka dari itu Bismirobbik Channel, menyajikan tayangan Dakwah Digital. Semoga saja, tidak mengurangi unsur kaidah-kaidah dalam berdakwah/menyiarkan, menyebarkan Ilmu Pengetahuan Agama Islam. Meskipun melalui ranah yang berbeda, yakni sosial media. Berfaedah dalam ber-sosial media.

“Dakwah Nggak Melulu Ceramah”.

Jakarta, Desember 2019.