Hubungi Kami : 0814 1350 4543

10 Perguruan Tinggi NU terbaik di Indonesia versi Webometrics Rank 2021

Jakarta – Pada akhir bulan Juli tahun 2021, organisasi pemeringkatan perguruan tinggi dunia, Webometrics Rank, kembali merilis peringkat perguruan tinggi di dunia, termasuk Indonesia. Webometrics merupakan organisasi pemeringkatan perguruan tinggi seluruh dunia yang telah dilakukan sejak Juli 2012.

Webometrics rank memberikan penilaian terhadap seluruh universitas di dunia melalui website universitas tersebut. Hingga saat ini, semua perguruan tinggi di dunia termasuk di Indonesia terus berlomba agar masuk dalam pemeringkatan Webometrics.

Sebanyak 2.593 perguruan tinggi di Indonesia berhasil masuk dalam pemeringkatan Webometrics Rank 2021, termasuk di antaranya adalah Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama (NU). Berikut 10 Perguruan Tinggi NU terbaik di Indonesia versi Webometrics Rank Juli 2021.

  1. Universitas Alma Ata Yogyakarta (peringkat 129 nasional)
  2. STAI Indonesia (peringkat 151 nasional)
  3. Universitas Sains Al-Qur’an (peringkat 154 nasional)
  4. Universitas Wahid Hasyim (peringkat 163 nasional)
  5. Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) M Arsyad al Banjari (peringkat 171 nasional)
  6. Universitas Islam Darul Ulum Lamongan (peringkat 177 nasional)
  7. Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara (peringkat 178 nasional)
  8. Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (peringkat 201 nasional)
  9. Universitas Islam Malang (peringkat 206 nasional)
  10. Universitas Pesantren Tinggi Darul ‘Ulum Jombang (peringkat 381 nasional)

Webometrics meyakini bahwa kehadiran dan visibilitas web dapat dijadikan indikator kinerja global sebuah universitas. Pasalnya, indikator ini mempertimbangkan komitmen pengajaran, hasil penelitian, prestis internasional, serta hubungan dengan masyarakat, termasuk sektor industri dan ekonomi hingga universitas. Dilansir dari laman resmi Webometrics (Juli 2021), ada beberapa indikator yang digunakan dalam melakukan penilaian seperti berikut.

  1. Visibility Impact (web contents impact) sebesar 50%,
  2. Transparency/Openness (top cited researchers) sebesar 10%,
  3. Excellence (top cited papers) sebesar 40%.
error: Content is protected !!